MENOENGGOE

Gubahan R

Ada yang beda dengan semua, pengganggu dalam mimpi di akhir malam menghampiri seakan meyakinkan untuk terus berjalan, tak paham dalam rasa yang meracuni dan membuat harapan melambung setinggi-tingginya, seakan berimbas pada sikap yang terlalu berlebihan dalam perlakuan, sudah selalu diadukan dalam sepertiga malam, harapan, kepastian, memang benar yang ini atau bukan, hilangkan serta buang jika memang bukan, akan menjadi duri penantian dalam perjalanan hidup yang sebentar.

Yang terpuruk, rapuh serta lemah, mampukah bangkit dalam derasnya hujan cobaan, menghantam tanpa ada rasa takut namun juga jernih dalam berfikir, menuju kilat yang tak beraturan dalam sambaran, lebih baik hancur setelah mencoba daripada mati tetapi tidak pernah mencoba sama sekali menjadikan kekecewaan sampai mati.

Belum terbuka semua pintu terbaik, mengganjal pada yang lalu, tak ada pilihan untuk masuk ke dalam rumah, kuat tunggu pintu terbuka tak kuat pun kembalilah putar arah dalam hujan yang deras tanpa payung yang mengakibatkan kembali basah.

Tak perlu sesal dalam niat suci, penantian tak sekedar hanya sebentar, menunggu kikis sedikit demi sedikit, seperti bunga yang layu jika tak disiram oleh air, akan selalu tumbuh jika dirawat dan dijaga tetapi akan mati jika tak dirawat dan disiram.